Nah PART5 datang…… klo datangnya kelamaan maaf ya,,,
Soalnya aku tunggu commentnya banyak dulu,,,,,
Oke kita liat PART5 nie ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Setelah keadaan kelas di tenangkan oleh Bu Winda,,, Bu Winda pun keluar kelas karena mendapat panggilan dari kepala sekolah,, Sesaat setelah Bu Winda pergi keadaan kls kembali ricuh di tambah kejadian pencekalan kaki Oik oleh Agni,,,
“Ag, Gw tahu lo sengaja kan” Bentak cakka kembali
“Kka,, harus berapa x aku bilang sama lo klo aku gk sengaja” Ucap Agni
“Alah dasar cewe egois lo, gw gk sangka sahabat gw kayak lo ini bisa lakuin ini” Kata cakka
“Udah Kka jgn marahin Agni terus kasihan dia” Oik mencoba menenangkan cakka yg tengah emosi
“Kenapa kamu selalu gini Ik,, padahal kamu udah di sakiti,, mengapa kamu masih sabar” Batin cakka
“Ik untuk ke dua kalinya aku minta maaf sama kamu” kata Agni agak gk tulus
“Iya aku maafin kamu kok Ni,” lanjut Oik
Tak berapa lama Bu Winda datang ke kelas,,, dan mengumumkan ada 1 anak pindahan lagi,,,
“Baik anak² sepertinya hari ini kita kedatangan murid baru lagi” Kata bu winda yg mendapat tepuk kegembiraan dari semua siswa dan siswi VII C
“Semoga CW,,,,Semoga CW,,,”Batin Ozy
“Loh ,,,, Ozy kamu kenapa”Tanya Bu Winda yg memandangi Ozy sedang komat-kamit, dan semua siswapun tertawa terbahak² ketika ikut melihat Ozy yg sedang komat-kamit
“Ngapain kalian liatin aku,,, oh kalian kagum ya sama kegantengan aku” Ucap Ozy narsis dan langsung mendapatnkan surakan yg lebih besar lagi
“Tenang semuanyaaaaaaaa” Kata Bu Winda dengan nada VOL,,,,,membuat semuanya hening,,,”Ayo masuk”seru bu winda pada anak baru itu
Ketika anak baru itu masuk Oik kaget,, begitupun cakka
“Hah,,, Sivia” Batin Oik kaget
“Ik, itu bukannya Sivia”Tanya Cakka pada Oik yg ada di sebelahnya
“Iya,,,,”Jawab Oik
“Hore,,,,,hore,,,,,,CW lagi,,,,” Teriak Ozy membuat semuanya menatap Ozy aneh
“Lo itu kenapa Zy aneh banget seharian ini”Kata seorang cowo di meja paling depan
“Ah Ray lo ikut campur aja, terserah gw napa, gw sekolah juga bayar di sini” Protes Ozy pada lelaki berambut panjang
“Hallo kemana aja Bu,,,, sejak kapan sekolah di sini bayar” Sambung salah seorang perempuan yg duduk di samping Ray
“Ah Aren mah gitu,, belain Ray mulu” pasrah Ozy yg terjepit pada Ray dan perempuan yg bernama Aren
“Sudah diam semuanyaaaaaa,,”Ucap Bu Winda dengan nada VOL ke 2 xnya dan semua tenang
“Silakan perkenalkan diri kamu” suruh bu winda pada anak baru itu
“Baik Bu” Kata murid baru
“Nama aku Sivia, kalian cukup panggil aku itu saja , klo nama panjang nanti² aja aku kasih tahu, yg jelas aku pindahan dari temanggung” Jelas sivia panjang lebar
“Ok !!! cukup sampai sini perkenalannya, dan kamu sivia silakan duduk dengan Debo” Seru Bu Winda ,, Debo pun kaget karena memang dia pemalu bila dekat dengan perempuan,,,,
Setelah Sivia duduk di kursinya,,, ia berkenalan dengan debo dan mengedarkan matanya ke Oik (sahabatnya),,, Jam pelajaran Bu Winda hanya di isi dengan perkenalan 2 Siswi pindahan dari Temanggung,,,Kini waktu istiraha telah tiba,,,
“Ik ke kantin yuk”Ajak cakka pada Oik dengan ragu,,,,
“Gimana ya” Oik mulai berfikir
“Ayo lah Ik,,”mohon cakka
“Klo Oik gk mau sama aku aja Kka,” kata seseorang dari belakang yg ternyata Agni
“Gk, gw gk mau sama orang jahat kayak kamu” Kata cakka sedikit kasar mengingat pristiwa tadi
“Kok kamu masih marah sih sama aku” Kata Agni yg mulai mengeluarkan air mata
“Bodo ah,,,,,” kata cakka kembali dengan nada tak enak, dan menarik tangan Oik agar menjauhi agni menuju kantin
Sesampainya di kantin~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
“Ik mau makan apa”Tanya cakka
“Minum aja Kka”Jawab Oik
“Ok!” Balas cakka meninggalkan Oik untuk mengambilkan Minuman
Tak di sangka Tiba² datang Agni ke meja Oik dan langsung menampar Oik!!
“Kenapa kamu tampar aku Ag” Kata Oik sambil memegangi pipi yg di tampar Agni
“Itu balasan Buat orang yg udah rebut Cinta dan Sahabat aku” Bentak Agni
“Kapa aku rebut Cinta dan sahabat kamu,” Tanya Oik lagi
“Kamu udah ambil Cakka dari aku, tepatnya tadi pagi pas kamu pindah ke sini,,dan semenjak itu cakka ngebenci aku,,”jelas Agni panjang lebar
“Aku gk bermaksud,,,”sebelum Oik selesai bicara Agni pergi karena melihat cakka,,,,
“Awas lo Ik”ancam agni seraya berlalu
“Ik tadi ngapain Agni di sini” Tanya cakka yg ternyata melihat Agni mendekati Oik
“Gk ngapa²in kok” Jawab Oik,, namun cakka gk percaya dan ia melihat pipi Oik
merah
“Kurang ajar Agni” Ucap cakka pelan dan ia berdiri untuk menghampiri Agni ,,,
Namun Oik memegangi tangan cakka dan memohon agar tak mempemasalahkannya,,
“Tapi dia udah,,,,” Kata cakka tergantung
“Gk apa² Kka, lagian gk sakit kok ini” kata Oik..
“Tapi,,” kata cakka tergantung lagi
“Udah ya,,, aku gk mau kena masalah lebih dari ini Kka,,, aku mohon” Pinta Oik, Cakkapun mulai Luluh
“Ywd ini minumannya,,”Kata cakka memeberikan minuman pada Oik
“Ya ampun Kka kamu masih ingat minuman kesukaan aku,”Batin Oik
“Kok gk di minum , minum dong itukan minuman yg paling kamu suka” kata cakka
“Baik,, tapi kan,,,,,” Omongan Oik ter gantung Oleh sikap cakka yg mengetahui bahwa lengan kanan Oik masih cidera karena kecelakaan yg menimpahnya,, cakka pun mengambil Sedotan dan memegangi gelas yg berisikan minuman kesukaan Oik …
“Hm,,”Seseorang datang dari arah belakang Oik dan ternyata Itu Sivia,, iapun langsung duduk di samping Oik
“Siv gimana ceritanya kamu bisa pindah ke sini”Tanya Oik
“Nanti aja yaa ceritanya” Jawab Sivia singkat
“Okee nanti certanya di rumah papah gw aja” Balas Oik
“Memang gw mau tinggal di rumah papah lo selama sekolah di sini” Kata sivia membuat Oik kager + bahagia
“Ik mau beli obat nyamuk gk” Tanya cakka yg dari tadi di kacaingin
“Buat apa Kka” Tanya balik Oik
“Buat ganatiin aku di sini” Kata Cakka memanyunkan bibirnya
“Ah,, gitu aja marah,,, jgn mayun gitu dong,, jelek tuh mukanya’Goda Oik
“ya ampun muka cakka cakep banget meski lagi manyun” Batin Sivia yg melihat wajah cakka
“Orang cakep itu meski lagi manyun tetep aja cakep Ik”Bela cakka
“Nah,, cakka kok bisa tahu isi hati aku” Kaget sivia mendengar cakka bicara
“Gr,, kamu Kka,,,” Kata Oik
Di tengah obrolan serta candaan Cakka, Oik, dan Sivia tiba² Alvin datang dengan napas tak teratur,,
“Kenapa lo Vin” Tanya cakka
“Nih lihat,,” Alvin memperlihatkan selembaran kertas yg kemudian di diletakan di meja kantin yg mereka tempati.
“ SMP sebelah mau ajak kita tanding Basket lagi” Kata cakka dengan nada agak merendahkan
“ Yupz,,,”Jawab Alvin yg setelah itu cengong melihat Sivia ada di sekolahnya,,,, krn setahu Alvin , Sivia sekolah di Temanggung..
“Vin,,,,halooo” kata Cakka yang ngegibas²kan tangannya di depan muka Alvin
“Eh,, iya ini Cak, jadi,,,, eh jadi” Kata² Alvin gk sempurna krn masih kaget dengan adanya Sivia di sekolahnya
“Udah sini duduk dulu deh,,, nih minum, KODOK” Kata cakka menarik tangan Alvin agar duduk
“Kok lo gitu sama gw sih” Protes Alvin yang di bilang KODOK oleh cakka
“Lagian lo panggil aku cak melulu!” bela cakka
“ Siv kok kamu bisa ada di sini” Tanya Alvin dengan muka memerah
“Aku pindah sekolah ke sini, sekalian temanin sahabat aku ini, Vin” Jawab Sivia yang merangkul Oik
“Oh..” Kata Alvin super singkat
“Klo tanding sama SMP sebelah sih tenang aja, ujung²nya juga kita menang terus” Narsis cakka sang kapten
“Tapi di SMP sebelah ada anak baru yg jago main Basket sekarang,,” ujar Alvin
“Udah deh lo tenang aja selama ada gw di team basket kita” narsis cakka gk kebendung
“Ini Profil anak baru di team basket sekolah sebelah” Kata Alvin mengeluarkan kertas dalam celananya
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
“ Dia PIndahan dari SMP terfavorit di Jakarta, supaya lebih jelas baca di infonya aja” Jelas Alvin
Nama : Gabriel Stevent Damanik
Hobby : Main Basket
Prestasi : - Juara 1 Bertahan selama 10 Priode di Jakarta (BASKET)
Keahlian - Rebound terhandal
- Slam Dunk terbaik
- Pencetak Three Point Terbanyak selama 10 Priode pertandingan basket
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
“Biasa aja,,” Kata cakka singkat,,,
“Lo bisanya Cuma ngegampangin aja,, sok hebat lagi” Kata Alvin dengan nada sinis
“Emang kenyataannya gitu” Jawab cakka singkat
“Udah akh bosen ngomong sama kamu” Kata Alvin singkat
“Pertandingannya besok ya Kka” Akhirnya Oik mengeluarkan perkataan dari mulutnya yg sedari tadi diam
“Iya,,,Kamu harus liat aku tanding , supaya aku semangat” Pinta cakka
“Oke,,,,Sivia juga ikut” Kata sivia yang membuat Alvin kaget + senang,
0 komentar:
Posting Komentar